Waktu Itu...

Tangisku walau sendu tak lagi sering terngiang,

tawaku walau tawar tak lagi sering terdengar,

bisingku adalah nafasku satu-satu..

berat menanti ujung senja,

berkarat menunggu usai masa,

namun kobarannya tetap terasa..

mimpikan mimpiku bersama kawan lama,

dari derai-derai masa kehidupan lampau,

yang cerah warnanya memukau mata,

yang terang sinarnya dihiasi renda cinta,

aku merindu…

(Written: Tatz 04')

No comments: